Selatpanjang, InfoPublik - Ribuan pelajar dan elemen masyarakat tumpah ruah di jalan protokol Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, Sabtu (4/5/2019) untuk mengikuti Pawai Tarhip menyambut datangnya bulan Ramadan 1440 H.
Kegiatan syiar Islam yang dikemas dengan acara sunat massal untuk warga kurang mampu ini, dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Yulian Norwis, di depan Masjid Agung Darul Ulum, Selatpanjang.
Hadir bersama Sekda, Perwakilan Kemenag Meranti Ustaz Ismail, Perwakilan Yayasan Fitra Madani Ustaz Fikri, Ketua FPI Hendrizal Bocang, tokoh agama, masyarakat dan Pemuda, juga pelajar.
Panitia Pelaksana dari Yayasan Fitra Madani Ustaz Fikri mengatakan, kegiatan ini terlaksana atas dukungan Pemkab. Meranti dalam hal ini Dinas Pendidikan, Kepolisian Polres Meranti, sementara untuk sunatan massal, Yayasan Fitra Madani menggandeng Perawat dan Dokter IDI Meranti.
Untuk peserta Pawai Tahrib Sambut Ramadan 1440 H terdiri dari ribuan pelajar, mahasiswa, para guru dan elemen masyarakat lainnya. Sementara untuk peserta Sunatan massal berjumlah 80 orang yang berasal dari anak di keluarga kurang mampu.
Menyikapi kegiatan tersebut, Sekda sangat mengapresiasi pihak penyelenggara, menurut dia, kegiatan ini merupakan momentum yang tepat dalam menyambut Ramadan seperti disarankan para ulama dengan suka cita.
"Ada hadis Nabi menyatakan bahwa menyambut Ramadan dengan senang dan gembira, maka kita diharamkan untuk disentuh api neraka," ucap Sekda mengutip salah satu hadis.
Selain lanjut dia, sebagai syiar Islam kegiatan Pawai Tarhip ini juga untuk memberitahu kepada masyarakat non muslim bahwa Ramadan yang menjadi bulan suci umat Islam telah tiba agar meski berbeda keyakinan tetap menjaga kerukunan dan lingkungan kondusif di tengah masyarakat.
"Sebab tidak semua orang dapat dipertemukan kembali dengan Ramadan bulan penuh berkah, mari kita sambut dengan meriah mudah-mudahan dalam Ramadan kali ini kita diberi kekuatan dan kesempatan bisa melaksanakan puasa sampai akhir," kata Sekda.
Dia menjelaskan, puasa merupakan sebuah kewajiban. Oleh sebab itu, amalan wajib yang satu ini, harus dilaksanakan dalam rangka memperbaiki diri dalam melatih kesabaran, dan malam harinya disarankan warga memperbanyak ibadah membaca Al-Quran dan Salat Sunah.
Sekda juga berharap bulan puasa tahun ini menjadikan Ramadan yang terbaik bagi semua umat muslim yang menjalankannya.
Dalam kesempatan itu, dia mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Meranti. "Atas nama pribadi dan Pemkab. Meranti saya mengucapkan Selamat Ramadan 1440 H, mohon maaf lahir dan Bathin," katanya.
Pawai Tahrip menyambut Ramadan yang digelar kali ini berlangsung aman dan tertib, para peserta di bawah pengawalan Satlantas Polres Meranti mengelilingi jalan protokol Selatpanjang, dengan tetap menjaga kebersihan dan suasana kondusif. (MC Meranti/Humas/Na).
