:
Oleh MC KAB TOBA SAMOSIR, Jumat, 22 Maret 2019 | 08:18 WIB - Redaktur: Kusnadi - 1K
Balige, InfoPublik - Dalam melaksanakan pembangunan lokasi wisata Sibisa yang letaknya masuk ke dalam wilayah tiga desa yakni Desa Motung, Pardamean Sibisa dan Sigapiton, maka Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) tampak merangkul warga desa setempat.
Andi Sirait (40), warga Desa Sigapiton saat ditemui di lokasi pembangunan pada Rabu (20/3/2019) mengaku dirinya bersama puluhan warga lainnya yang berasal dari tiga desa turut diberdayakan oleh BPODT dalam pelaksanaan pengerjaan itu.
"Sebanyak sepuluh orang dari setiap desa ikut bekerja di areal ini. Sebagian besar kami bekerja sebagi pengawas lapangan," ujar Andi.
Terkait penggajian, dirinya mengaku hingga saat ini kesepakatan antara pihak rekanan dengan warga belum diketahuinya. "Lihat nantilah lae, kami kerja baru sebulan," jawabnya.
Sementara itu, salah seorang warga lainnya bermarga Gultom mengatakan bahwa sistem penggajian adalah dengan cara bagi hasil.
"Nantinya bila pekerjaan tahap awal ini sudah selesai, rekanan akan menghitung berapa keuntungan atau sisa hasil usaha, nah dari keuntungan itulah nanti dibagi kepada kami," jelas Gultom.
Gultom mengapresiasi kebijakan yang dibuat oleh BPODT yakni dengan melibatkan para warga dari tiga desa. "Semoga dengan diikutsertakan warga dapat meningkatkan perekonomian kami," pungkasnya. (MC Tobasa bent/cici)
