Bupati Batang Pastikan Pemilu 2019 Lancar, Aman, Sejuk, dan Kondusif

:


Oleh MC KAB BATANG, Kamis, 21 Maret 2019 | 09:39 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 238


Batang, InfoPublik - Menjelang bergulirnya pesta demokrasi Pemilu 2019 Polres Batang, menggelar Focus Grup Discucion (FGD) dengan mengangkat tema “Satgas Nusantara Polres Batang” di Pendopo Kabupaten Batang, Rabu (20/3/2019).

Acara ini dihadiri Kepala Desa/Kelurahan se-Kabupaten Batang.Dalam forum ini bertujuan agar seluruh Kepala Desa/Kelurahan se-Kabupaten Batang diminta untuk berpartisipasi dalam menyukseskan pemilu 2019. Selain itu juga, diminta untuk meningkatkan kesadaran dalam menggunakan hak politik dan hak pilih dengan benar.

Kapolres Batang Edi Suranta Sinulingga mengatakan, pada FGD ini untuk menyamakan persepsi antar pihak terkait, supaya Pemilu 2019 dapat berjalan dengan lancar, aman, sejuk, dan kondusif.

"Harapannya pada saat kumpul bersama bisa menyampaikan terkait pelaksanaan Pemilu, supaya semua bisa menggunakan hak pilih. Dengan menggunakan hak pilih, itu berarti ikut menyukseskan pembangunan dan memilih pemimpin baik pada Pilpres maupun Pileg," terangnya

Kapolres Batang meminta kepada masyarakat untuk mengantisipasi dan tidak menyebarkan adanya berita hoaks, serta ujuran kebencian.

Selanjutnya Bupati Batang Wihaji, memastikan bahwa Pilpres dan Pileg nanti berjalan lancar, aman, sejuk, dan kondusif.

“Makanya kita undang semua kepala desa, karena wilayah di masing-masing desa yang nanti tahu persis bagaimana perkembangan pada tanggal 17 April mendatang. Agar tanggap kalau terjadi sesuatu segera dilaporkan, tapi kita ingin memastikan sejarah Batang Pilpres, Pileg selalu kondusif,” harapnya.

Dalam kesempatan yang sama, kepala Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik Batang Agung Wisnu Barata sebagai narasumber dalam kegiatan ini mengatakan, harapannya kegiatan ini dapat membuka cakrawala serta dapat menyadarkan masyarakat.

"Betapa pentingnya memahami arti perdamaian di tengah maraknya berita hoaks dan ujaran kebencian jelang Pemilu 2019," ujarnya.

Sedangkan, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Batang Nur Tofan menjelaskan pemilu 2019 bukan hanya memilih presiden dan wakil rakyat, tetapi yang terpenting adalah peran masyarakat dalam membangun demokrasi yang transparan.

“Yang menentukan pilihan adalah masyarakat. Jadi pada semua masyarakat jadilah pemilih yang baik jangan mau dikasih uang oleh oknum tertentu,” sambungnya. (MC Batang, Jateng/Jumadi/Ardhy/Eyv)