Kontes Batu Akik Digelar di Kabupaten Batang

:


Oleh MC KAB BATANG, Senin, 11 Maret 2019 | 08:20 WIB - Redaktur: Juli - 2K


Batang, InfoPublik - Komunitas Batu Akik menggelar Pameran dan Kontes Batu Pirus dan Akik untuk mendukung program Pemerintah Kabupaten Batang menjadi “Heaven of Asia” (Surganya Asia) di 2022.

Kegiatan ini diikuti lebih dari 50 peserta dari Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah, serta mengundang 20 pedagang batu akik se-Kabupaten Batang dan sekitarnya di Pendopo Kabupaten Batang, Minggu (10/3/2019).

Ketua Panitia Pameran dan Kontes Batu Pirus dan Akik Bambang Hernawan, mengatakan, Kabupaten Batang yang memiliki banyak potensi obyek wisata, maka harus dimanfaatkan secara maksimal. Salah satu event yang potensial adalah dengan menyelenggarakan acara kontes batu akik, karena di wilayah Jawa Tengah hingga DKI masih banyak peminatnya.

“Kita punya komunitas peminat dan pedagang batu akik yang bisa mendukung program Heaven of Asia. Selain itu dari sisi ekonomi juga dapat membantu para perajin dan pedagang batu akik, tetap bisa “hidup”,” tuturnya.

Bambang mengharapkan, kontes ini dapat merekatkan tali persaudaraan antar peminat dan pedagang batu akik, karena memiliki satu wadah dan hobi yang sama. Maka ke depan, kegiatan semacam ini dapat terus digelar, dengan dukungan penuh dari Pemkab, terutama dalam mengoptimalkan tempat-tempat strategis seperti objek wisata.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Batang Wahyu Budi Santoso mengutarakan, event ini jelas sangat mendukung program Bupati Batang Wihaji yang menginginkan Kabupaten Batang menjadi “Surganya Asia” di 2022.

Menurutnya, penyelenggaraan kali ini jauh lebih ada peningkatan dibandingkan sebelumnya, karena Pemkab Batang melalui Disparpora memberikan dukungan secara total, mulai dengan menyiapkan Pendopo Kabupaten Batang sebagai tempat kontes dan pameran serta promosi melalui media sosial yang intensif.

“Saat ini baru kalangan peminat batu akik di Pulau Jawa saja, tahun depan jika promosinya diperluas hingga tingkat nasional dengan jenis batu yang lebih variatif lagi, saya yakin seluruh Indonesia pasti hadir ke Kabupaten Batang,” terangnya.

Sementara itu, pengamat batu akik, Yosi menambahkan, sebelum mengikuti kontes, para peserta diberikan kesempatan untuk berkonsultasi tentang jenis batu akik yang akan dilombakan. Konsultasi yang diberikan adalah penjelasan tentang jenis batu, sekiranya sesuai dengan kategori yang ada.

“Tujuannya agar para peserta tidak melakukan penempatan yang salah saat mengikuti kontes,” ujarnya.

Ia menjelaskan, batu akik termasuk pada kategori nusantara dengan jenis Kalsedon Open, Kecubung, Bacan, Batu Gambar Kristal, Panca Warna, Puser Bumi, Pandan Open dan Junjung Derajat.

Ada pula batu pirus antara lain jenis Persia, Xin Ciang, Yaman dan Mesir. Semuanya memiliki ukuran tersendiri mulai dari yang terkecil antara 10 -17,9 mm dan yang terbesar mencapai 18 mm ke atas. (MC Batang, Jateng/Heri/Ardhy)