Lurah UKS Ubah Perilaku Warganya Lewat Inovasi Kampung Islami

:


Oleh MC KOTA PADANG, Sabtu, 16 Februari 2019 | 10:15 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 836


Padang, InfoPublik - Tak ingin terus melihat warganya terjebak pada penyakit masyarakat (Pekat) seperti judi, miras, dan maksiat, Lurah Ulak Karang Selatan (UKS), Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Irnovriadi, membuat inovasi Kampung Islami di RW 01.

"Kami sebut daerah di RW 01 itu dengan texasnya Ulak Karang. Sebab di sana banyak sekali pekat. Karena mayoritas warga yang tinggal adalah nelayan. Usai menjual hasil tangkapannya mereka bermain judi," kata Irnovriadi, saat ditemui Infopublik di ruang kerjanya, Jumat (15/2/2019).

Dari fenomena tersebut, lanjutnya, muncul ide untuk bagaimana merubah masyarakat menjadi lebih baik. Sehingga anak-anak atau generasi muda di sana tidak ikut terjebak ke dalam pekat yang dapat merusak masa depan mereka.

"Jadi kami adakan pertemuan dengan pemuka masyarakat di Musala Ukhuwah. Saya mengajak masyarakat agar berubah, karena juga sudah ada imbauan Wali Kota Padang Mahyeldi terkait perang terhadap maksiat. Jika mau berubah, saya akan menjadikan RW 01 ini sebagai Kampung Islami," tuturnya.

Setelah itu, kata pria 44 tahun tersebut, mulailah masyarakat bergerak sedikit demi sedikit. Sudah ada kelompok majelis taqlim, kesenian rebana, tim kasidah, melakukan perayaan 1 Muharam, dan pengajian."Kita juga mulai dari anak-anak di sana. Mereka sudah rajin mengaji. Kalau anak-anak sudah mendekatkan diri kepada agama Islam. Nantinya orang tua mereka akan ikut pula," ucapnya.

Tambahnya, satu setengah bulan berjalan, sekarang sudah mulai terlihat perubahan terutama pada anak-anak. Namun setiap minggu rutin dilakukan evaluasi dan sejauh mana kegiatan ini berjalan."Rencananya pencanangan di awal Maret oleh Wali Kota Padang. Semua RT dan RW sepakat mendukung menjadikan Kampung Islami. Kampung ini dibuat 3 Januari 2019," tuturnya.

Ia berharap, RW 01 yang berpenduduk sekitar 100 Kepala Keluarga itu, nantinya akan benar-benar menerapkan nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan."Kami ingin inovasi ini terus berjalan. Jangan hanya sekedar dicanangkan saja tetapi tidak jalan. Perubahan masyarakat harus benar-benar terwujud," harapnya. (McPadang/Wina)