1.000 Anak Yatim Datangi Ke Kantor Bupati Bonebol

:


Oleh MC KAB BONE BOLANGO, Jumat, 11 Januari 2019 | 23:47 WIB - Redaktur: Tobari - 486


Bonebol, InfoPublik – Sebanyak 1.000 anak yatim dan piatu dari seluruh penjuru kecamatan dan desa di Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) mendatangi Kantor Bupati Bonebol di Kecamatan Suwawa, Jumat (11/1/2019).

Kedatangan ribuan anak yatim ini, tidak lain adalah untuk menghadiri Hari Anak Yatim (HAY) Kabupaten Bone Bolango tahun 2019 yang digelar pemerintah daerah rutin tanggal 11 Januari setiap tahunnya, di halaman Kantor Bupati Bonebol.

Bupati Bonebol Hamim Pou didampingi Wakil Bupati Mohamad Kilat Wartabone mengatakan, pihaknya ingin terus membumikan Hari Anak Yatim di Kabupaten Bonebol.”Pesan pentingnya lewat peringatan HAY ini adalah bagaimana bisa kita memperhatikan, melindungi, menyantuni, melayani, membela, dan menjaga anak-anak yatim,”kata Hamim Pou.

Dia mengungkapkan, melindungi dan menyantuni anak yatim, tidak hanya menjadi perintah agama, tapi juga perintah Undang-Undang Dasar (UUD). Dimana fakir miskin dan anak terlantar dipelihara negara.

”Jadi ini tidak sekadar panggilan agama, tapi juga konstitusi memerintahkannya. Ini salah satu upaya kita, bagaimana kita di Bonebol memperhatikan betul anak-anak yatim, anak-anak terlantar, anak-anak yang tidak mendapatkan kesempatan untuk kita bantu,”ungkap Hamim.

Makanya, jelas Hamim, di Bonebol sejak 3 tahun terakhir ini, pemerintah daerah telah meluncurkan tiga program, yakni program Anak Yatim Ceria, Lansia Bahagia, dan Janda Sejahtera.”Lewat tiga program ini, kita beri stimulan lewat APBD, lewat pemberian Kartu Anak Yatim, Kartu Janda Sejahtera, dan Kartu Lansia Bahagia,”jelas Hamim Pou.

Pesan pentingnya adalah bagaimana seluruh elemen masyarakat di Bonebol peduli kepada anak yatim. Pemerintah ini terbatas kemampuannya, tapi kalau ini menjadi gerakan massal, setiap individu dan kepala keluarga memperhatikan betul anak yatim, maka banyak sekali yang bisa kita bantu dan Insya Allah bisa berkah untuk kita di Bonebol dan bahkan di Provinsi Gorontalo.

“Kedepan kita harapkan kegiatan menyantuni anak yatim ini menjadi gerakan massal, gerakan bersama. Ada atau tidaknya Hari Anak Yatim, menyantuni, membela, melindungi, melayani dan menjaga anak yatim menjadi sikap keseharian kita,”ujar Bupati.

Pada kesempatan itu, Bupati Hamim Pou tak lupa memberikan apresiasinya kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Bonebol yang telah berperan luar biasa menyukseskan HAY tahun ini dengan memberi kebahagiaan, kesenangan, dan kegembiraan untuk seluruh anak yatim.

“Ini suasana yang membahagiakan, panggilan rohani, panggilan spritual, panggilan hati. Alhamdulillah di awal tahun 2019 ini, kita sudah punya kegiatan yang sangat mulia, yaitu melindungi, menyantuni anak-anak yatim di Bonebol,”kata Bupati dan berharap kita ini tidak sekadar membuat hari anak yatim, tapi menjadi pelindung, penjaga, pelayan, dan pembela anak-anak yatim di Bonebol.

Ini bagian dari tugas dan tanggungjawab serta kewajiban kita sebagai seorang yang beragama, terutama bagi orang yang meyakini agama Islam.”Tahukah kalian siapakah yang mendustakan agama? Yaitu yang menghardik anak-anak yatim,”tegas Bupati Hamim Pou.

Peringatan HAY Kabupaten Bonebol tahun 2019 ini, dirangkaikan dengan khitanan massal 90 orang anak, pembeatan massal 50 orang. Selain itu, diisi dengan lomba cerdas tangkas, lomba menulis surat untuk ayah dan ibu, lomba kultum, lomba adzan, dan lomba hafalan juz 30. (MC Bone Bolango/Kadir/toeb)