Wana Wisata Siti Sundari Lumajang Diharapkan Jadi Wisata Edukasi

:


Oleh MC KAB LUMAJANG, Senin, 31 Desember 2018 | 14:16 WIB - Redaktur: Juli - 3K


Lumajang, InfoPublik – Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) mengharapkan dengan adanya Wana Wisata Siti Sundari di Kabupaten Lumajang, dapat memberikan edukasi kepada anak-anak untuk mengenal alam lebih dekat.

Hal tersebut disampaikan Bupati yang didampingi oleh Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati, saat membuka acara Wana Wisata Siti Sundari Photo Competition 2018, dengan tema "Siti Sundari Dalam Lensa", di Desa Burno, Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (30/12).

Cak Thoriq juga menyampaikan bahwa saat ini masih banyak permasalah sosial anak di Kabupaten Lumajang yang menjadi perhatian dari Pemerintah Daerah.

Menurut dia, hal ini karena banyaknya anak-anak yang kurang mengenal lingkungan sosial.

"Untuk itu, Saya berharap dengan adanya Wana Wisata di Desa Burno ini dapat membantu menyelesaikan permasalahan individualistik anak-anak dengan cara tersendiri, yaitu dengan mengajarkan anak-anak untuk lebih dekat dengan alam dan mengenalkan permainan tradisional," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Bunda Indah juga mengharapkan agar Pemerintah Desa dapat mengembangkan potensi pariwisata, tanaman pangan, serta peternakan yang ada di Desa Burno, sehingga Desa Burno dapat dijadikan sebagai Desa rujukan untuk siswa-siswi sekolah dan Mahasiswa dari dalam maupun luar Kabupaten Lumajang.

"Saya berharap masyarakat dapat menjaga kelestarian hutan dan lingkungan, sehingga selain memberikan edukasi pada anak-anak, hutan juga dapat bermanfaat untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat," harapnya.

Sementara itu, Administrator Perum Perhutani Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Probolinggo Haris Suseno mengatakan, hutan akan dapat memenuhi fungsi dan kegunaannya, jika masyarakat dapat menjaga kelestariannya.

Menurut dia, hutan dapat berfungsi untuk tangkapan air hujan, mencegah longsor, dan banyak lainnya. Manfaat hutan sangat banyak yang mungkin sampai saat ini masih belum bisa digantikan dengan teknologi apapun. "Saya berharap hutan ini tetap lestari dan tidak membawa bencana bagi masyarakat," harapnya.

Sementara, Ketua Panitia Penyelenggara Edi Santoso dalam laporannya menyampaikan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mengenalkan potensi wisata alam yang ada. Di kawasan itu, banyak destinasi wisata yang terdapat di Dusun Karanganyar Desa Burno.

Lebih lanjut, dia juga menyampaikan bahwa adanya event Photo Competition ini diharapkan dapat membantu mempromosikan destinasi wisata edukasi melalui hasil karya fotografi dari 145 para fotografer yang ikut dalam kompetisi.

Dalam acara tersebut, Bupati dan Wakil Bupati Lumajang menerima bibit pohon buah sirsak, talas, dan sengon secara simbolis dari KPH Perhutani Provinsi Jawa Timur. Dilanjutkan penanaman bibit tersebut di Wana Wisata Siti Sundari. (MC Kab. Lumajang)