:
Oleh MC KAB TOBA SAMOSIR, Senin, 10 Desember 2018 | 16:44 WIB - Redaktur: Tobari - 2K
Balige, InfoPublik - Kios-kios penjual pakaian di sejumlah pasar tradisional di wilayah Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2010, tampak mulai ramai dikunjungi masyarakat untuk membeli pakaian baru.
Menurut sejumlah pedagang pakaian yang ditemui di pasar tradisional Onan Porsea, ramainya pembeli sudah terjadi mulai minggu pertama bulan dedapember menjelang Natal.
“Mulai dari jenis baju anak-anak, remaja hingga baju untuk orang dewasa semua laku terjual, keadaan seperti ini biasa terjadi bila sudah dekat Natal,” ujar Diana Manurung, Pedagang kain di Pasar Porsea, Minggu (9/12/2018).
Ia menjelaskan, biasanya para pedagang sudah mulai menyetok pakaian sejak November 2018 lalu. "Seperti pada Natal dan Tahun Baru 2017 lalu, penjualan pakaian masih terus berlangsung padahal sudah masuk awal Januari 2017. Pembeli masih terus berdatangan," katanya.
Memang ketika musim liburan atau menjelang Natal seperti saat ini, pedagang pakaian di pasar Porsea serta pasar lainnya seperti Laguboti dan Balige bisa mendapatkan untung lebih.
Safitri Sitorus, warga Parmaksian, salah satu pembeli mengatakan, setiap menjelang hari natal dirinya selalu menyempatkan waktu untuk membelikan baju baru kepada anak-anaknya. "Saya lebih suka berbelanja di pasar tradisional seperti ini, selain harga tidak begitu mahal, juga dapat ditawar habis," sebutnya.
“Kalau belanja pakaian di toko atau mall jauh lebih mahal, padahal kalau di pasar ini harga bisa tawar menawar dan kualitasnya pun tidak kalah dengan di toko pakaian,” kata Mutiara, pembeli lainnya menimpali.
Ia menambahkan, selain membeli kebutuhan pakaian untuk anak dan keluarga, ia juga sekaligus membeli kebutuhan lainnya yang akan dibutuhkan saat natal dan tahun baru nanti.
"Saya sekarang sudah menyetok bahan-bahan kebutuhan pokok, sebab nanti pas hari natal, sembako bisa langka dan kalaupun ada harganya sudah selangit," kata Mutiara. (MC Tobasa bern/rik/toeb)
