Toba Samosir Hanya Memiliki 60 Unit BUMDes

:


Oleh MC KAB TOBA SAMOSIR, Senin, 10 Desember 2018 | 13:47 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 1K


Balige, InfoPublik - Dari 231 desa yang terdapat di wilayah Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), hingga saat ini baru 60 desa yang sudah memiliki Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Hal itu diungkapkan Saut Sihombing, Kepala Bidang TTG dan SDA Dinas Pembangunan Masyarakat Desa dan Perlindungan Perempuan dan Anak (PMD-PPA) saat sosialisasi pendirian Bumdes di Kantor Camat Siantar Narumonda, Senin (10/12/2018).

Melihat minimnya jumlah Bumdes itu, dirinya menilai bahwa pemahaman masyarakat desa akan pentingnya Bumdes masih minim.

"Selain warga desa, sebagian besar para Kepala Desa juga masih kurang faham apa itu Bumdes," ujarnya.

Kemungkinan lain, masih menurut Saut, penyebab lain warga tidak mau jadi pengurus Bumdes karena pengurus Bumdes tidak ber-honor.

"Yang dibutuhkan menjadi pengurus Bumdes adalah relawan yang selama setahun tidak mendapat honor," terang Saut.

Dalam kesempatan itu, Saut mengatakan bahwa pada tahun 2019 nanti, pihaknya akan semakin gencar mensosialisasikan keberadaan Bumdes ini.

"Semoga tahun depan Bumdes banyak terbentuk di Tobasa ini," harapnya.

Sementara itu, Jasmine Manihuruk, rekan kerjanya menjelaskan bahwa beberapa Bumdes yang sudah berjalan dan mempunyai usaha di daerah lain kini bahkan sudah memiliki omset puluhan milyar.

"Seperti Bumdes di desa Gudang Garam, omset Bumdesnya sudah mencapai tiga puluh milyar per tahun," jelas Jasmine.

"Memang di tahun pertama, pengurus Bumdes tidak mendapat honor, namun di tahun berikutnya mereka dapat alokasi dari Sisa Hasil Usaha (SHU). Jadi warga desa jangan takut jadi pengurus Bumdes, sebab bila SHUnya besar maka pendapatannya juga tentu besar," pungkas Jasmine. (MC Tobasa bern/rik)