Dinkes Temukan 1.500 Kasus HIV/AIDS di Kota Madiun

:


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Rabu, 14 November 2018 | 10:02 WIB - Redaktur: Kusnadi - 145


Surabaya, InfoPublik – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Madiun menemukan sebanyak 1.500 kasus HIV/AIDS di wilayahnya. Angka tersebut tergolong tinggi sehingga perlu diwaspadai dan diantisipasi potensi penyebarannya.

“Dari jumlah tersebut, sebanyak 358 penderita di antaranya merupakan warga asli Kota Madiun, sedangkan sebagian besar sisanya warga pendatang. Untuk itu, kami gencar melakukan sosialisasi pencegahan agar masyarakat semakin memahami HIV/AIDS dan mengetahui cara mencegahnya,” kata Kasi Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) Dinkes dan KB Kota Madiun, Tri Wahyuning Novitasari, Selasa, (13/11/2018).

Ia menjelaskan HIV/AIDS dapat menular kepada siapa pun, sehingga upaya pencegahan perlu dilakukan setiap orang, terutama bagi yang memiliki risiko tinggi. Menurutnya, masih banyak masyarakat yang enggan memeriksakan kesehatannya terkait HIV/AIDS.

“Penyebabnya selain takut, stigma negatif masyarakat terhadap orang dengan HIV/AIDS (ODHA). Maka diimbau masyarakat terlebih yang memiliki risiko tinggi, harus berani dan mau diperiksa. Apalagi saat ini pemeriksaan dan pengobatan HIV/AIDS itu gratis,” terangnya.

Tri menambahkan penularan HIV/AIDS tidak semudah yang dibayangkan orang, bahkan lebih sulit dari pada penyakit TBC. Virus TBC menular melalui udara, sedangkan HIV menular melalui kontak langsung dengan penderita.

“Penularan HIV/AIDS dapat melalui hubungan seksual, transfusi darah, pemakaian jarum suntik secara bergantian, tato, dan ibu hamil terhadap bayi yang dikandungnya,” tandasnya. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-luk/Kus)