Menteri Sosial : Momen Hari Pahlawan Sebagai Pengingat Bagi Seluruh Anak Cucu Bangsa

:


Oleh MC KAB SORONG, Senin, 12 November 2018 | 07:59 WIB - Redaktur: Kusnadi - 311


Sorong, InfoPublik – Menteri Sosial RI Agung Gumiwang Sasmita mengatakan, momen peringatan Hari Pahlawan merupakan pengingat bagi anak cucu bangsa saat ini untuk menghayati perjuangan membebaskan bangsa dari belenggu penjajahan, sehingga generasi penerus bangsa agar mempertahankan kemerdekaan yang diisi dengan berbagai kegiatan positif yang membangun.

Demikian sambutan Menteri Sosial, yang dibacakan Wakil Bupati Sorong Suka Hardjono, di Aimas pada momen peringatan Hari Pahlawan 10 November 2018, Sabtu (10/11).

"Hari ini kita mengenang perjuangan Pahlawan yang gugur dalam mempertahankan kemerdekaan bangsa, peristiwa di Surabaya harus kita maknai untuk dilakukan berbagai kegiatan positif terutama mewujudkan pembangunan bangsa," kata Suka Harjono mengutip sambutan Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita.

Di masa kini kita membutuhkan Pahlawan dari kalangan anak muda yang mempunyai semangat untuk peduli terhadap sesama, sehingga semangat tersebut harus ditebarkan ke sesama anak bangsa lainnya. 

Setiap tahun pada tanggal 10 November, bangsa lndonesia memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang peristiwa pertempuran di Surabaya pada 73 tahun silam,  yang merupakan perang fisik pertama setelah bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaan.

Di bulan Nopember ingatan kolektif bangsa akan tertuju pada keberanian, semangat pantang menyerah serta pengorbanan tanpa pamrih para pahlawan yang telah gugur mendahului kita. Para syuhada bangsa tersebut telah mewariskan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdiri kokoh sampai saat ini dan untuk selamanya.

Prosesi peringatan Hari Pahlawan khususnya upacara pengibaran Bendera Merah Putih serta mengheningkan cipta secara serentak selama 60 detik seperti yang saat ini kita lakukan, juga dilaksanakan di seluruh pelosok Tanah Air, bahkan di Perwakilan Negara Republik Indonesia di luar negeri.

Seluruh rangkaian kegiatan peringatan Hari Pahlawan tersebut bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kepahlawanan, mempertebal rasa cinta tanah air dan meneguhkan semangat pengabdian bagi bangsa dan negara di hati sanubari bangsa Indonesia.

“Dikatakan Menteri Sosial,  peringatan Hari Pahlawan bukan semata sebuah acara namun harus syarat makna, bukan hanya sebagai prosesi namun substansi setiap peringatan Hari Pahlawan harus dapat menggali dan memunculkan semangat baru dalam implementasi nilai-nilai kepahlawanan dalam kehidupan dan nilai kepahlawanan bukan bersifat statis namun dinamis, bisa menguat bahkan dapat melemah,” sebutnya.

Untuk itu, kiranya seluruh rangkaian kegiatan peringatan Hari Pahlawan harus menjadi energi dan semangat baru mewarisi nilai kejuangan dan patriotisme dalam membangun bangsa Indonesia.  Tema Hari Pahlawan Tahun 2019 adalah 'Semangat Pahlawan di Dadaku,’  mengandung makna sesuai fitrahnya dalam diri setiap insan tertanam nilai-nilai kepahlawanan, oleh karenanya siapapun dapat menjadi pahlawan, setiap warga negara lndonesia tanpa kecuali dapat berinisiatif mengabdikan hari yang bermanfaat untuk kemashlahatan diri, lingkungan sekitar bagi bangsa dan negara. (MC Kab. Sorong/rim)