Sinergi Bersama Media BPK Bukan Lembaga Horor

:


Oleh MC KAB INDRAMAYU, Jumat, 9 November 2018 | 12:44 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 262


Indramayu, InfoPublik - Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Provinsi Jawa Barat Arman Syifa menegaskan, di era milenial, pers merupakan media yang sangat strategis untuk menyampaikan berbagai bentuk informasi, termasuk informasi kinerja suatu instansi.

Demikian disampaikan Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Jawa Barat Arman Syifa saat menjadi narasumber pada diskusi dengan tema "BPK Membangun Sinergi Dengan Media". Acara ini dilakukan di Gedung Auditori BPK, Kamis (8/11), Bandung. Selain Arman, acara ini menghadirkan narasumber lain seperti Kepala Biro Humas & Protokol Setda Provinsi Jawa Barat, serta praktisi media, yang diikuti oleh Humas/Dinas Komunikasi & Informatika se-Jawa Barat, pers, dan LSM. Menurut Arman, zaman kini telah bergeser.

"Dulu kita hanya bekerja dengan sebaik-baiknya saja. Namun sekarang tidak. Selain kita bekerja, kita juga harus menyampaikan apa yang telah kita kerjakan ke media, baik media massa maupun media sosial seperti fb, twitter, ig, dan lain-lain," tandasnya.

Arman menyebut, bentuk sinergi antara BPK dengan media antara lain mensosialisasikan fungsi dan peran BPK ke tengah-tengah masyarakat melalui media, meningkatkan peran publik dalam pengawasan keuangan negara/daerah, mempublikasikan hasil pemeriksaan, serta pertukaran informasi terkait pengelolaan keuangan negara/daerah.

"Ke depan BPK juga ingin meningkatkan kerjasama sama publikasi dengan media. Ini meringankan kerja BPK, karena langsung bersentuhan dengan masyarakat. BPK bukan lembaga horor," tegas Arman.

Arman menyatakan, ke depan BPK akan memberikan press realease kepada media. "Kami akan bagikan release tentunya setelah pemeriksaan dilakukan," terangnya. Arman juga berjanji, sebelum melakukan pemeriksaan keuangan di lembaga negara, pihaknya akan mengirim release dulu sebelum terjun ke daerah yang dituju. (Hj. Dedi/diskominfo)