Rumah Adat Batak Toba Hasil Restorasi Diresmikan

:


Oleh MC KAB TOBA SAMOSIR, Senin, 17 September 2018 | 15:18 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 4K


Balige, InfoPublik - Rumah adat Batak yang sudah selesai dibanngun diresmikan secara adat Batak di Huta Lumban Binanga, Desa Jangga Dolok, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba Samosir. Rangkaian peresmian satu unit rumah adat Batak ini dilaksanakan selama tiga hari mulai Jumat (14 /9) - Minggu (16/9) berlangsung dengan meriah.

Rumah adat ini dulunya sudah sering dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara. Sayangnya Tahun 2016 lalu empat rumah adat yang berdiri berjejer terbakar hingga rata dengan tanah.

"Sekarang kami bangkit kembali, melalui acara peresmian dan acara adat memasuki rumah baru ini, kami bangkit dari masa-masa sulit yang kami alami. Semua ini boleh terjadi karena kasih karunia Tuhan, kami diberkati melalui tangan-tangan yang Tuhan kirimkan untuk menopang dan membantu .Kami juga berharap, pembangunan kembali rumah adat batak di jangga dolok ini menjadi momen awal kebangkitan industri wisata adat di Kabupaten Toba Samosir ini,” kata Kepala Desa Jangga Dolok Rahmat Manurung.

Peresmian rumah adat Batak ditandai dengan acara gunting pita oleh Ny. Tirto Untomo dari Yayasan Tirto Utomo sebagai salah satu donatur. Mewakili donatur, Yuri Antara menyebutkan, restorasi rumah adat Batak Jangga Dolok ini tidak terlepas dari dukungan banyak pihak, antara lain Yayasan Rumah Singgah, Yayasan Tirto Utomo, Himpunan Arsitektur Adat Nusantara, Akademisi dan Praktisi Arsitektur Adat, Pemerintah Kabupaten Toba Samosir serta masyarakat adat Jangga Dolok yang dengan tulus hati bekerja bersama dalam ikatan gotong royong, yang menjadi ciri khas budaya suku bangsa Indonesia.

"Dengan diresmikannya rumah adat ini, dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung kedaerah ini. Kami berjanji, akan membangun kembali satu unit Rumah Adat Batak Jangga Dolok, dengan catatan pembangunan Sopo yang masih dalam proses harus diselesaikan terlebih dahulu," ujar Yuri Antara. 

Peresmian yang dihadiri BupatiToba Samosir dan jajarannya, Kepala Badan Otorita Danau Toba, Lembaga Adat Dalihan Natolu Toba Samosir, Prof Yosef dari Himpunan Arsitektur Adat Nusantara, dan undangan lainnya. Acara berlangsung dengan tarian Tortor Batak diiringi musik tradisional Batak Toba Gondang Sabangunan.

Kepala Dinas Pariwisata Toba Samosir Audi Murphy O. Sitorus menyebutkan, restorasi rumah adat Batak ini menjadi titik balik kehidupan industri pariwisata di Toba Samosir.

“Tidak hanya satu rumah adat, tetapi akan menyusul rumah-rumah adat batak yang lain di Kabupaten Toba Samosir, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya berharap...(MC Tobasa os/rik)