Indonesia Perlu Optimalkan Keanggotaan di Dewan HAM PBB

:


Oleh Yudi Rahmat, Jumat, 26 Februari 2021 | 23:17 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 1K


Bandung, InfoPublik – Pemerintah Indonesia perlu mengoptimalkan keanggotaannya di Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (HAM PBB) untuk memajukan penghormatan dan perlindungan HAM di Indonesia.
 
"Keanggotaan Indonesia di Dewan HAM PBB diharapkan dapat menumbuhkan momentum untuk memajukan penghormatan dan perlindungan HAM di dalam negeri,” kata Plt. Deputi Bidang Koordinasi Politik Luar Negeri, Kementerian Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) Pribadi Sutiono, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/2/2021).
 
Diungkapkannya, dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Kemenko Polhukam telah dibahas Isu-Isu HAM dan Keanggotaan Indonesia di Dewan HAM PBB, di Bandung, Kamis (25/2).
 
Pribadi menjelaskan, FGD diselenggarakan oleh Kedeputian Bidkoor Pollugri dan diikuti oleh peserta dari K/L terkait, antara lain Kemenko PMK, Kantor Staf Presiden, Kementerian Luar Negeri, Kemhan, Kemkumham, Kemsos, Kemen PPPA, Kejaksaan Agung, Polri, Mabes TNI, BP2MI, Komnas HAM, Komnas Perempuan, dan KPAI.
 
Pertemuan juga mendiskusikan berbagai isu HAM dalam agenda Dewan HAM PBB yang menjadi kepentingan Indonesia, antara lain, intoleransi, diskriminasi rasial, kebebasan berekspresi, hukuman mati, kebebasan beragama, disabilitas, impunitas, dampak COVID-19 terhadap penghormatan HAM, tantangan pemenuhan hak anak dan perempuan.